Sabtu, 05 Mei 2012

LANGKAH-LANGKAH MEMBUAT WEBSITE


Membuat Website / Buat Web
Untuk membuat website ada 3 bagian utama yang perlu dipahami yaitu:
1.      Domain
2.      Hosting
3.      Software Website

1. Domain
Domain adalah nama atau alamat dari sebuah website. Di Internet, setiap orang harus mengetikkan sebuah nama domain untuk bisa membuka dan membaca isi dari sebuah website. Dalam hal ini, peranan pemilihan nama domain cukup penting untuk membedakan website Anda dengan website orang lain. Domain ini terdiri dari nama domain dan extension. Contoh blogbisnisinternet.com, blogbisnisinternet adalah nama domain dan .com adalah extensionnya. Extension biasanya mewakili untuk kategori tertentu seperti .com untuk keperlukan komersial, .net untuk keperluan jaringan, .org untuk keperluan website nonkomersial, dan lain-lainnya. Extension bermacam-macam, bisa berupa TLD (Top Level Domain) seperti .com, .net, .org atau ada juga yang berupa cTLD (country Top Level Domain) seperti .co.id, .co.cc dimana id mewakili domain negera Indonesia.
Untuk memilih nama domain Anda bisa menggunakan website yang menyediakan jasa registrasi nama domain atau dengan menggunakan software domain tools untuk membantu memilih nama domain untuk website Anda. Bila Anda mengunakan website yang menyediakan jasa registrasi nama domain, contohnya domainhostingmurah.net, Anda tinggal masukkan nama domain yang Anda sukai untuk mengecek apakah masih tersedia atau tidak .
Anda buka http://www.domainhostingmurah.net dan masukkan nama doman dan extension yang Anda pilih.Bila masih tersedia, Anda bisa melakukan registrasi nama domain tersebut.
Selanjutnya dapat di download melalui link berikut ini : http://www.ziddu.com/download/19312891/QUIS2Langkah-langkahpembuatanwebsite.pdf.html

tugas 1 : Anti Injection


SQL injection adalah sebuah aksi hacking yang dilakukan di aplikasi client dengan cara memodifikasi perintah SQL yang ada di memori aplikasi client.
SQL Injection merupakan teknik mengeksploitasi web aplikasi yang didalamnya menggunakan database untuk penyimpanan data.
Berikut adalah langkah-langkah dalam membuat SQL anti Injection :
1.      Membuat database db_widi di phpmyadmin.
Kemudian buat tb_materi dan tb_user.

CREATE TABLE `tb_materi` (
  `id` varchar(4) collate latin1_general_ci NOT NULL,
  `judul` varchar(200) collate latin1_general_ci NOT NULL,
  `isi` text collate latin1_general_ci NOT NULL,
  `tgl` date NOT NULL,
  `user` varchar(10) collate latin1_general_ci NOT NULL,
  PRIMARY KEY  (`id`)
) ENGINE=MyISAM DEFAULT CHARSET=latin1 COLLATE=latin1_general_ci;

Tutorial ini dapat di donlod melalui link : http://www.ziddu.com/download/19312599/ANTIINJECTION.pdf.html

Jumat, 04 Mei 2012

Tugas 2 : FRAMEWORK


Pengertian Framework
Framewor merupakan kumpulan fungsi (libraries), maka kita tidak perlu lagi membuat fungsi-fungsi tersebut dari awal, artinya tinggal dipanggil aja fungsi-fungsi yang diinginkan, tentunya cara memanggilnya sesuai dengan aturan framework tersebut. Beberapa contoh fungsi-fungsi standard yang telah tersedia dalam suatu framework adalah fungsi paging, enkripsi, email, SEO, session, security, kalender, bahasa, manipulasi, gambar, grafik, table bergaya zebra, validasi, upload, captcha, proteksi terhadap XSS (XSS filtering), template, kompresi, XML, dan lain-lain.
Berikut adalah daftar-daftar framework yang popular :
1.      JQuery
2.      Zend
3.      CodeIgnigter
4.      CakePHP
Framework bisa  diartikan sebagai alat yang digunakan untuk membantu pekerjaan. Karena untuk pembuatan website maka framework disini dapat diartikan sebagai alat yang dapat digunakan untuk mempermudah pembuatan website. Jika dengan CMS maka kita tinggal menjalankan saja tidak perlu lagi memiki untuk menulis kode program sendiri, tetapi tidak demikian dengan framework Menggunakan framework kita masih harus menulis kode, bedanya kode-kode yang kita tulis harus menyesuaikan dengan lingkungan framework yang kita  gunakan. Memang konsekuensinya kita harus belajar lagi lingkungan  pengembangan berdasarkan  framework yang kita gunakan, tetapi hal itu akan terbayar setelah kita menguasai dan bisa menggunakan framework tersebut. Sebuah framework selain menyediakan lingkungan pengembangan sendiri-sendiri juga menyediakan berbagai macam fungsi siap pakai yang bisa kita  gunakan dalam pembautan wenbsite. Sehingga tidak perlu kaget jika akan  banyak kode atau fungsi yang terlihat tidak seperti biasanya, karena fungsi-fungsi tersebut merupakan fungsi bawaan framework dan bukan fungsi asli dari  PHP. Fungsi tersebut terkadang merupakan pengembangan atau penyesuaian fungsi asli PHP agar lebih mudah digunakan atau agar lebih sesuai dengan  kebutuhan pengguna.
Untuk lebih lengkapnya tutorial dapat di donlod melalui link berikut : http://www.ziddu.com/download/19307140/Tugas2Framework.pdf.html

RESPONSI : MEMBUAT QUERY UNTUK GROUP MENCARI NILAI MAXIMUM DAN MINIMUM

Dalam kenyataannya database sangat berkaitan dengan query, Nah untuk itu saya ingin berbagi ilmu yang saya ketahui tentang mencari nilai maximum dan minimum di dalam group.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
1.      Membuat database db_akademik di sql manager

CREATE DATABASE `db_akademik`;

2.      Membuat tabel tb_mhs
CREATE TABLE `tb_mhs` (
  `nim` VARCHAR(20) COLLATE latin1_swedish_ci NOT NULL DEFAULT '',
  `nm_mhs` VARCHAR(20) COLLATE latin1_swedish_ci DEFAULT NULL,
  `alamat` VARCHAR(20) COLLATE latin1_swedish_ci DEFAULT NULL,
  PRIMARY KEY (`nim`)

)ENGINE=MyISAM
CHARACTER SET 'latin1' COLLATE 'latin1_swedish_ci';

3.      Membuat tabel tb_matakuliah
CREATE TABLE `tb_matakuliah` (
  `kd_matkul` VARCHAR(20) COLLATE latin1_swedish_ci NOT NULL DEFAULT '',
  `nm_matkul` VARCHAR(20) COLLATE latin1_swedish_ci DEFAULT NULL,
  `sks` INTEGER(11) DEFAULT NULL,
  PRIMARY KEY (`kd_matkul`)

)ENGINE=MyISAM
CHARACTER SET 'latin1' COLLATE 'latin1_swedish_ci';